Miris Pasangan Lansia Kota Bogor Tinggal di Rumah Ambruk Tanpa Atap, Berteduh dalam Dapur Saat Hujan
Miris Pasangan Lansia Kota Bogor Tinggal di Rumah Ambruk Tanpa Atap, Berteduh dalam Dapur Saat Hujan
Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Ardhi Sanjaya
Atap di sejumlah ruangan, termasuk kamar, sudah ambruk.
Dindingnya pun dipenuhi lumut.
Setiap hari, Pak Umar dan istrinya harus waspada jika ada bambu dan kayu yang tiba-tiba jatuh dari atap.
Belum lagi ancaman tembok roboh.
Jika hujan turun, Pak Umar dan istrinya terpaksa berlindung di dapur.
Calon Wakil Wali Kota Bogor Eka Maulana mengaku miris dengan kondisi yang dialami Pak Umar.
"Miris, sangat miris di Kota Bogor masih ada kondisi rumah yang sangat tidak layak," kata Eka Maulana.
Eka mengaku heran atas penyebab Pak Umar tak bisa mendapat bantuan dari Pemerintah Kota Bogor.
"Kita juga gak tahu kenapa tidak masuk dalam kriteria untuk mendapatkan RTLH," kata Eka.
Ia berharap ke depannya, Pemerintah Kota Bogor harus lebih memperhatikan rakyat kecil.
"Pemerintah Kota Bogor ke depan harus lebih peduli terhadap rakyat kecil, kasihan," kata Eka Maulana.
Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp :
Pemkot Bogor Realisasi Program Bedah Rumah Tahun 2026, Tukang Sampah dan Guru Ngaji Masuk Prioritas |
![]() |
---|
Penyebab Tembok Setinggi 3 Meter di MAN 1 Kota Bogor Ambruk, Hujan Deras dan Strukturnya Sudah Lapuk |
![]() |
---|
Dapat Bantuan RTLH, Ratusan Warga Kecamatan Bogor Barat Terima Buku Tabungan untuk Perbaiki Rumah |
![]() |
---|
Keberadaan Anak Lansia yang Hidup Terlantar di Pamijahan Bogor, Muncul Saat Diberi Bantuan |
![]() |
---|
Pasangan Lansia Hidup Terlantar di Pamijahan, Pemkab Bogor Akan Bangunkan Rumah yang Layak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.