Ternyata Pria Bogor yang Pukul ABG Saat Sahur Pernah Terjerat 2 Skandal, Warga: Mentang-mentang Kaya

Jejak kehidupan pria di Bogor bernama Heri yang pukul remaja Citeureup hingga berdarah terkuak. Pelaku ternyata pernah terjerat 2 skandal oleh warga.

Penulis: khairunnisa | Editor: khairunnisa
Istimewa TribunnewsBogor
REMAJA BOGOR DIPUKUL: Tangkapan layar sosok pelaku pemukulan remaja di Bogor yang viral, disadur pada Selasa (18/3/2025). Jejak kehidupan pria di Bogor bernama Heri yang pukul remaja Citeureup hingga berdarah terkuak. Pelaku ternyata pernah terjerat 2 skandal oleh warga. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Sosok pria bernama Heri yang viral karena tega memukul remaja Bogor bernama Evan (17) hingga berlumuran darah belakangan terkuak.

Usut punya usut, Heri ternyata sering bikin resah warga wilayah rumahnya, di Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor.

Karenanya, warga Citeureup Bogor sampai membuat petisi dengan cara mengumpulkan tanda tangan agar kasus pemukulan tersebut tidak berakhir damai.

Diwartakan sebelumnya, Evan digetok menggunakan Airsoft Gun saat tengah membangunkan sahur bersama teman-temannya pada Minggu (16/3/2025) dini hari.

Akibat pemukulan tersebut, Evan mengalami luka sobek di kepala hingga harus dilarikan ke rumah sakit.

Sementara korban masih menjalani perawatan, sosok pelaku terungkap.

Jejak skandal Heri belakangan diungkap oleh warga yang merupakan kakek korban, Mukidi.

Kepada awak media, Mukidi menyebut Heri memang sering membuat warga sekitar cemas.

Pasalnya aksi koboy yakni menembak dengan Airsoft Gun hingga mengamuk beberapa kali dilakukan oleh Heri.

"Kejadian bukan baru sekarang, udah ke sekian kali. Jadi orang ini (Heri) seolah-olah kayak raja kecil, jadi mentang-mentang dia orang kaya, sok paling hebat di lingkungan," ungkap Mukidi dilansir TribunnewsBogor.com dari tayangan Youtube tv one news, Selasa (18/3/2025).

Mengenal lama sosok pelaku pemukulan sang cucu, Mukidi membongkar dua skandal alias kasus yang pernah dilakukan Heri.

Di tahun 2024 lalu, Heri ternyata pernah melakukan aksi pemukulan serupa.

Namun kasus tersebut berakhir damai.

"Dulu tahun kemarin, ini yang ngontrak di saya, waktu itu (korban) dipukul (pelaku). Karena anak ini enggak parah, ada dua orang, udah lah. Musim puasa kayak begini," kata Mukidi.

: Pelaku penganiayaan dengan memukul atau menggetok kepala remaja menggunakan senjata air softgun (istimewa)
: Pelaku penganiayaan dengan memukul atau menggetok kepala remaja menggunakan senjata air softgun (istimewa) (Istimewa)

Lalu skandal kedua, Heri pernah kepergok melakukan aksi penembakan di wilayah rumahnya.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved