Pelajar SMA Tewas Dibacok

2 Pelaku Pembacokan Pelajar di Pomad Bogor Ditangkap, Ayah Angkat Korban Beri Respon Tak Terduga

Tewasnya AS akibat peristiwa pembacokan yang terjadi di lampu merah Pomad, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor terus menjadi sorotan.

Penulis: yudistirawanne | Editor: khairunnisa
Instagram
pelaku pembacokan siswa smk bogor ditangkap 

"Jangan ada aksi balasan dan sebagainya dan juga kita sampaikan juga pelaku sudah tertangkap dan biarkan proses penegakan hukum berjalan secara profesional," tandasnya.

Minta hukuman berat

Sementara itu, mendengar penangkapan terhadap terduga pelaku, ayah angkat korban, Rujai angkat bicara.

Rujai meminta polisi memberikan hukuman setimpal bagi para pelaku yang membuat AS tewas.

"Iya, baru dua ditangkap dan memang menjelaskan soal itu. Alhamdulillah pelakunya udah ditangkep gitu. Jadi pak Kapolresta datang ke sini itu ngasih tau bahwa 2 pelaku udah ketangkap. Itu aja tadi," katanya kepada TribunnewsBogor.com di rumah duka, Senin (13/3/2023).

Rujai meminta aparat penegak hukum memberi hukuman setimpal karena anaknya sudah tewas.

"Kalau saya pribadi mintanya diusut tuntas, dihukum seberat-beratnya. Walaupun istilahnya ada UU anak dibawah umur (tapi tetap dihukum seberat-beratnya)," jelas Rujai.

Ada alasan tersendiri, kata Rujai, soal kasus ini harus diusut tuntas dengan memberikan hukuman setimpal bagi pelaku.

Baca juga: Dua Pelaku Pembacokan Siswa SMK Bogor Ditangkap di Luar Bogor, Ternyata Disembunyikan Sosok Ini

Rujai beralasan, agar kasus serupa tidak terjadi lagi.

"Biar kedepannya tidak terjadi lagi kasus serupa. Terus biar ada efek jera juga buat anak-anak," tegasnya.

Meski begitu, Rujai tidak akan mempunyai dendan bagi para pelaku yang sudah menghilangkan nyawa anak angkatnya ini.

Dirinya pun meminta, agar tidak terjadi aksi balasan baik sekolah maupun lingkungan.

"Disampaikan jangan dendam. Saya dan pak RT juga bicarakan tidak ada pihak dendam. Jangan sampai terjadi penyerangan ke yang lain. Itu sudah diredam sama RT dan warga sini," tambahnya.

Dirinya pun menegaskan, pihak keluarha sudah menyerahkan semuanya kepada polisi untuk mengusut tuntas.

"Kita sudah menyerahkan semuanya ke polisi. Yang penting diusut tuntas dan dihukum seberat-beratnya," bebernya.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved