Sisi Lain Bogor

Kisah Pelik Warga di Parung Panjang Bogor, Udara Segar Pagi Hari Musnah Tertutup Debu Truk Tambang

Mulai dari jalan yang rusak, debu pekat, kemacetan, sampai kecelakaan lalu lintas. Setiap hari, semakin bertambah peliknya.

|
Penulis: Rahmat Hidayat | Editor: Damanhuri
TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat
Aktifitas truk tambang di wilayah Parung Panjang, Kabupaten Bogor, Sabtu (4/5/2024). 

Masyarakat biasa, sampai instansi pendidikan menyuarakan keresahan yang sama.

Hasilnya, ada sedikit kelegaan, keluarnya jam operasional truk tambang. Saat itu jam operasional truk tambang yang disetujui yakni mulai dari pukul 06.00 WIB sampai pukul 18.00 WIB.

Selain itu juga, ada pembatasan tonase yakni seberat 8 ton satu truknya.

“Kita berangkat dari keresahan yang sama. Saat itu satu suara yang sama dan keluarlah jam operasional saat itu. Satu truk hanya boleh membawa muatan 8 ton,” tambah Papay.

Bukannya mulus, peraturan yang diputuskan itu malah menjadi pertentangan antara pengusaha tambang, sopir, serta warga sekitar.

Mereka mengaku rugi banyak akibat persetujuan ini. 

“Pasti pro kontra kan. Mereka (yang terlibat bisnis tambang) merugi akibat hal ini,” ujarnya.

Sopir yang biasanya mendapat untung 200 ribu seharinya, rugi besar akibat hal ini.

Papay sendiri tak luput dari ancaman. Namanya dibuat jelek dijalur tambang.

Bahkan, ia sempat akan dibuat meninggal dunia dengan cara ditabrak oleh tronton.

“Saya lagi bawa motor waktu itu. Muncul tronton dari arah berlawanan. Itu arahnya semakin ke arah motor saya. Saya banting stir, dan alhamdulillah masih selamat,” ujarnya.

Warga Parung Panjang pun semakin resah usai munculnya pro kontra ini.

Truk tambang semakin hari semakin banyak. Banyak aktifitas tambang ilegal yang mempunyai armada truk melintas.

Tonase satu truk pun yang diperbolehkan delapan ton, dilanggar. Satu truk bisa membawa muatan 35 ton.

Jalan semakin rusak, debu semakin pekat, dan angka kecelakaan semakin bertambah.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved