Kisah Butet 2 Bulan Dirantai Bos Taman Safari karena Hamil, Anak Diambil, Dilatih Jadi Pemain Sirkus

Kisah Butet 2 Bulan Dirantai Bos Taman Safari karena Hamil, Anak Diambil, Dilatih Jadi Pemain Sirkus

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Ardhi Sanjaya
Facebook Adi W Gunawan/Youtube Forum Keadilan TV
KISAH BUTET MANTAN PEMAIN SIRKUS - Kisah Butet 2 Bulan Dirantai Bos Taman Safari karena Dihamili Pacar, Anaknya Diambil Dilatih Jadi Pemain Sirkus 

Butet kabur dan menikah dengan seorang lelaki.

Saat menjalani kehidupan di luar, Butet mendapat kabar bahwa anaknya juga dilatih menjadi pemain sirkus.

"Dia ternyata dia dilatih juga usia 3 tahun," katanya.

Selama ini Butet tinggal di Malang bersama suaminya.

Baca juga: UPAYA Pemain Sirkus OCI Taman Safari Indonesia Lolos dari Siksaan, Kabur Lewat Hutan Cisarua Bogor

17 tahun kemudian, Butet mendapat kabar bahwa Oriental Circus Indonesia tampil di Magetan.

"Umur 16 atau 17 tahun. Dia tidak panggil saya mama, tante. Dia sudah keliling di Oriental Cirkus Indonesia. Salah satu teman kita di Magetan, saya dikasih tahu. Ada anak kamu di sini,. Saya dari Malang langsung ke situ," katanya.

Akhirnya Butet pun bertemu dengan anaknya.

"Dia keluar ketemu di luar gak boleh di dalam. Dia panggil tante. Saya mama, Tapi dia diam saja. Dia bilang dia denger cerita dari karyawan memang mama kamu pemain sirkus dulunya. Saya ajakin kabur," kata Butet.

lihat fotoISU EKSPLOITASI DI TSI - Destinasi wisata Taman Safari Indonesia (TSI) Bogor yang berada di kawasan Puncak Bogor tepatnya di wilayah Desa Cibeureum, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Rabu (26/6/2024).
ISU EKSPLOITASI DI TSI - Destinasi wisata Taman Safari Indonesia (TSI) Bogor yang berada di kawasan Puncak Bogor tepatnya di wilayah Desa Cibeureum, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Rabu (26/6/2024).

Sayang Debi awalnya menolak untuk kabur dari Oriental Circus Indonesia.

Butet lantas membelikannya handphone agar bisa berkomunikasi.

"Saya jadi pembantu beliin dia handphone, tapi dia gak mau diajak kabur. Usia 20 tahun dia baru keluar. 'Mah aku sudah mau kabur terus akhirnya aku jemput lagi. Sia bilang aku sudah capek di sirkus," kata Butet.

Sementara Head of Media and Digital TSI Group, Finky Santika Nh mengatakan Taman Safari Indonesian Group tidak memiliki hubungan bisnis maupun hukum dengan mantan pemain sirkus.

"Perlu kami sampaikan bahwa Taman Safari Indonesia Group adalah badan usaha berbadan hukum yang berdiri secara independen dan tidak terafiliasi dengan pihak yang dimaksud," katanya.

Ia meminta agar TSI Group tidak disangkutkan dengan masalah tersebut.

"Kami berharap agar nama dan reputasi TSI Group tidak disangkutpautkan dalam permasalahan yang bukan menjadi bagian dari tanggung jawab kami, terutama tanpa bukti yang jelas karena dapat berimplikasi kepada pertanggungjawaban hukum," katanya.

Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp :

https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6w

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved